Ada-ada aja kelakuan sepasang muda-mudi yang tengah dimabuk cinta ini, ST (17) dan Bunga (14), bukan nama sebenarnya, warga Desa Sok...
Ada-ada aja kelakuan sepasang muda-mudi yang tengah dimabuk cinta ini, ST (17) dan Bunga (14), bukan nama sebenarnya, warga Desa Sokobanah Laok, Sampang, Madura, diringkus pihak berwenang Polsek Tamberu, Pamekasan, Jumat (30/12/2016), sekitar pukul 24.00 WIB.
Keduanya diringkus di sebuah semak-semak di pinggir jalan di kawasan Desa Batu Bintang, Kecamatan Batumarmar, Pamekasan, karena diduga akan melakukan perbuatan yang melanggar hukum. Saat digrebek, si pria celananya dalam keadaan terbuka dan baru dipasang. Sementara wanitanya mengenakan pakaian lengkap.
Seorang sumber yang enggan disebutkan namanya mengatakan seperti bisanya tiap malam aparat Polsek Tamberu mengadakan patroli keliling menggunakan mobil patroli, menyusuri jalan perkampungan untuk memantau situasi kamtibmas di sejumlah desa di wilayah Kecamatan Batumarmar.
Ketika petugas melewati jalan di Desa Batu Bintang, areal persawahan yang agak jauh dari perkampungan penduduk sekitar, petugas mencurigai sebuah sepeda motor Honda Vario merah, Nopol M 3868 PA, yang terparkir di pinggir jalan, tanpa ada pemiliknya.Petugas yang menaruh curiga langsung menghentikan mobil partolinya dan diam-diam mendatangi sepeda motor itu, sambil mengawasi sekitarnya. Petugas pun kian curiga, karena di sekitarnya tidak ada orang, lalu petugas kembali mengitari lokasi dan melihat seperti seseorang tengah duduk dan seorang lagi berbaring di rumput.
Begitu didekati, ternyata petugas menjumpai dua remaja berlainan jenis. “Apa yang kalian lakukan di sini di malam hari di tempat gelap begini. Silakan berdiri dan ikut kami,” kata petugas, membuat keduanya yang diduga baru berbuat mesum kaget dan minta ampun.
Berita pun mendadak tersebar dan membuat heboh masyarakat sekitar. Sejumlah warga mendatangi Polsek Tamberu untuk melihat apakah langsung wajah keduanya. Namun perempuannya seperti malu dan menutup wajahnya dengan kerudung merah yang dipakainya.
Kasubag Humas Polres Pamekasan, AKP Osa Maliki, dalam keterangannya seperti dikutip tribunnews, Sabtu (31/12/2016), mengatakan setelah kedua remaja itu dimintai keterangan di Polsek Tamberu, malam itu juga petugas memanggil kedua orang tuanya untuk diberitahu berkaitan dengan perilaku keduanya.