Forum Bersama Aliansi Masyarakat Sunda, adalah salah satu pihak yang menolak kedatangan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizi...
Forum Bersama Aliansi Masyarakat Sunda, adalah salah satu pihak yang menolak kedatangan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Syihab datang ke Purwakarta untuk melantik kepengurusan FPI Purwakarta yang akan digelar pada Sabtu (19/12) malam. Rizieq dinilai tidak pantas datang ke Purwakarta, karena bumi yang didatanginya telah dihina dalam plesetan Sampurasun menjadi Campuracun.
Ketua Forum Bersama Masyarakat Sunda, Farid Farhan, menyebut saat ini Purwakarta dalam kondisi siaga satu. Jika Habib Rizieq datang, maka pihaknya akan mengawal Rizieq sejak masuk Purwakarta hingga sampai dan acara selesai.“Warga Purwakarta siaga satu dan akan mengawal Habib Rizieq dari mulai masuk Purwakarta sampai lokasi acara bahkan sampai acara selesai,” kata Farid.
Tidak sampai di situ, jika Rizieq melakukan ceramah dengan provokatif, maka pihaknya akan bersikap yaitu dengan menurunkannya dari panggung dan segera meninggalkan Purwakarta.
“Jika ada ceramah provokatif, kami turunkan saat itu juga dari panggung dan dimohon segera meninggalkan Purwakarta,” ujar Farid.
Namun Farid sangat menyayangkan sikap kepolisian yang cenderung lebih memprioritaskan kelompok pengamanan terhadap FPI dan Habib Rizieq.
“Polisi memprioritaskan FPI & Habib Rizieq ya sudahlah mungkin perintah atasan nya selama ini juga sudah menjadi rahasia umum bahwa FPI dipelihara beberapa Jenderal dari Kepolisian. Hari ini Masyarakat Sunda sendirian menerima perlakuan zalim aparat negara ini,” katanya.
sumber: