Aksi Rambo memang menggemaskan. Dia memahami bahasa isyarat, bisa mengemudikan sebuah "quad bike", sanggat terlatih dan berpaka...
Aksi Rambo memang menggemaskan. Dia memahami bahasa isyarat, bisa mengemudikan sebuah "quad bike", sanggat terlatih dan berpakaian cukup trendi.
Jangan salah, Rambo yang ini bukan tokoh laga yang diperankan Sylvester Stallone. Rambo yang ini adalah seekor buaya berusia 15 tahun.
Buaya sepanjang hampir dua meter itu adalah milik Mary Ann Thom seorang perempuan asal Florida, AS.
Pasti Mary Ann senang memiliki hewan peliharaan yang pintar seperti ini, namun ternyata perempuan itu sedang bersedih karena bakal berpisah dengan Rambo yang sudah 11 tahun dia pelihara.
Aparat Dinas Perikanan dan Alam Liar Florida memutuskan akan Mary Ann tak bisa lagi memelihara Rambo karena ukuran hewan itu terlalu besar.
Menurut aturan pemerintah setempat, Mary Ann boleh terus memelihara Rambo, perempuan itu harus memiliki lahan terbuka minimal seluas 1 hektar.
"Dia sudah seperti anak saya. Dia adalah bagian dari keluarga. Dia bukan buaya biasa. Dia tidak pernah menjadi seekor buaya biasa," ujar Mary Ann kepada New York Daily News.
Mary mengatakan, dia sendiri merasa terkejut dengan perkembangan Rambo yang di luar dugaan. Akibat tubuhnya yang semakin besar, Rambo tak bisa lagi tinggal di dalam rumah seperti yang dilakukannya selama ini.
"Awalnya kami memelihara buaya lain dan memperlakukan mereka seperti buaya, dan satu persatu dari mereka mati," kenang Mary.
"Jadi kami berhenti memperlakukan Rambo seperti buaya. Kami bawa dia ke dalam rumah dan dia tetap hidup. Dia kerap menonton TV di atas punggung anjing saya," kata Mary.
"Semua teman sudah terbiasa dengan dia. Anak-anak menyukai. Bahkan bayi duduk bersama Rambo untuk berfoto bersama," tambah dia.
Meski ukuran tubuhnya yang semakin besar dan reputasi sebagai binatang buas, Mary bersikukuh sudah melatih Rambo sehingga dia tidak akan membayakan siapapun.
Mary menambahkan, jika Rambo harus dipisahkan dengan keluarganya maka hewan itu akan mati.
"Jika Rambo disatukan dengan buaya lainya, mereka akan memakan Rambo. Daya tahan tubuhnya lemah dan buaya lainnya akan menyerang buaya yang lemah," lanjut dia. [ KOMPAS.com ]
Jangan salah, Rambo yang ini bukan tokoh laga yang diperankan Sylvester Stallone. Rambo yang ini adalah seekor buaya berusia 15 tahun.
Buaya sepanjang hampir dua meter itu adalah milik Mary Ann Thom seorang perempuan asal Florida, AS.
Pasti Mary Ann senang memiliki hewan peliharaan yang pintar seperti ini, namun ternyata perempuan itu sedang bersedih karena bakal berpisah dengan Rambo yang sudah 11 tahun dia pelihara.
Aparat Dinas Perikanan dan Alam Liar Florida memutuskan akan Mary Ann tak bisa lagi memelihara Rambo karena ukuran hewan itu terlalu besar.
Menurut aturan pemerintah setempat, Mary Ann boleh terus memelihara Rambo, perempuan itu harus memiliki lahan terbuka minimal seluas 1 hektar.
"Dia sudah seperti anak saya. Dia adalah bagian dari keluarga. Dia bukan buaya biasa. Dia tidak pernah menjadi seekor buaya biasa," ujar Mary Ann kepada New York Daily News.
Mary mengatakan, dia sendiri merasa terkejut dengan perkembangan Rambo yang di luar dugaan. Akibat tubuhnya yang semakin besar, Rambo tak bisa lagi tinggal di dalam rumah seperti yang dilakukannya selama ini.
"Awalnya kami memelihara buaya lain dan memperlakukan mereka seperti buaya, dan satu persatu dari mereka mati," kenang Mary.
"Jadi kami berhenti memperlakukan Rambo seperti buaya. Kami bawa dia ke dalam rumah dan dia tetap hidup. Dia kerap menonton TV di atas punggung anjing saya," kata Mary.
"Semua teman sudah terbiasa dengan dia. Anak-anak menyukai. Bahkan bayi duduk bersama Rambo untuk berfoto bersama," tambah dia.
Meski ukuran tubuhnya yang semakin besar dan reputasi sebagai binatang buas, Mary bersikukuh sudah melatih Rambo sehingga dia tidak akan membayakan siapapun.
Mary menambahkan, jika Rambo harus dipisahkan dengan keluarganya maka hewan itu akan mati.
"Jika Rambo disatukan dengan buaya lainya, mereka akan memakan Rambo. Daya tahan tubuhnya lemah dan buaya lainnya akan menyerang buaya yang lemah," lanjut dia. [ KOMPAS.com ]